Penemuan Terowongan Rahasia di Perbatasan Polandia-Belarus, 180 Imigran Gelap Berhasil Menyusup
Internasional

Penemuan Terowongan Rahasia di Perbatasan Polandia-Belarus, 180 Imigran Gelap Berhasil Menyusup

Warsawa, 14 Desember 2025 — Krisis migran di perbatasan timur Uni Eropa kembali memanas setelah Penjaga Perbatasan Polandia (Straz Graniczna) mengumumkan penemuan terowongan rahasia yang digunakan untuk menyelundupkan imigran dari Belarus ke Polandia. Penemuan yang terjadi pada Jumat (12/12/2025) ini membuka jalur masuk bagi sekitar 180 imigran gelap.

Penjaga Perbatasan melaporkan bahwa 130 orang berhasil ditahan tak lama setelah terowongan itu ditemukan pada Kamis (11/12/2025). Sementara itu, sisanya masih dalam pencarian intensif oleh otoritas setempat.

BACA JUGA : Momen Mencekam di Udara: Pesawat Sipil JetBlue Nyaris Tabrak Tanker Militer AS Dekat Venezuela

Struktur dan Lokasi Terowongan

Terowongan tersebut ditemukan tersembunyi di hutan perbatasan wilayah Podlaskie, dan menjadi terowongan keempat yang diidentifikasi di wilayah ini sepanjang tahun 2025.

Dalam video yang dirilis Penjaga Perbatasan, terlihat terowongan digali menembus akar dan tanah kosong, dengan bagian dalam ditopang oleh batang kayu dan besi. Tingginya hanya sekitar 1,5 meter, memaksa orang dewasa untuk membungkuk saat melewatinya.

“Pintu masuk tersembunyi di hutan, terletak sekitar 50 meter dari pagar perbatasan di sisi Belarus, sedangkan pintu keluar berada sekitar sepuluh meter dari penghalang di sisi Polandia,” demikian bunyi pernyataan resmi yang dikutip dari Reuters.

Petugas menggunakan sistem elektronik khusus untuk menghitung secara akurat jumlah imigran yang melintas melalui terowongan tersebut sebelum akhirnya ditutup. Saat ini, Tentara dan polisi turut dikerahkan untuk memburu imigran yang masih buron.

Penangkapan Penyelundup Manusia

Selain imigran, pihak berwenang juga berhasil menahan dua orang yang diduga terlibat langsung dalam upaya penyelundupan manusia ini. Kedua tersangka adalah:

  • Seorang warga negara Polandia berusia 69 tahun.
  • Seorang warga Lithuania berumur 49 tahun.

Keduanya ditangkap saat datang ke lokasi terowongan untuk menjemput para imigran yang baru saja menyelinap masuk ke wilayah Polandia.

Krisis yang Dipolitisasi

Penemuan ini kembali menyoroti krisis migran yang telah berlangsung di perbatasan Polandia dan Belarus sejak tahun 2021. Warsawa konsisten menuding rezim Minsk, yang didukung oleh Rusia, sengaja mendorong arus migrasi dari kawasan Timur Tengah dan Afrika. Polandia memandang tindakan ini sebagai upaya hibrida untuk menggoyahkan stabilitas keamanan negara anggota Uni Eropa.

Sebagai respons terhadap ancaman ini, Polandia telah memulai pembangunan pagar perbatasan fisik sepanjang 180 kilometer sejak tahun 2022. Meskipun demikian, Belarus dan Rusia berulang kali membantah tuduhan tersebut, mengklaim bahwa mereka tidak memfasilitasi arus migran secara ilegal.