Aksi perampokan mengejutkan terjadi di Kantor Pos Cabang Takalar, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, pada Jumat malam (28/11/2025). Insiden kriminalitas ini bukan hanya mengakibatkan kerugian materiil, tetapi juga menyebabkan Kepala Kantor Pos, Suwanto Tahir, mengalami luka parah akibat diserang oleh pelaku yang ironisnya diduga merupakan karyawannya sendiri.
Peristiwa menegangkan ini berlangsung sekitar pukul 19.00 WITA, tak lama setelah kantor pos tersebut menyelesaikan pelayanan penting, termasuk pencairan bantuan langsung tunai (BLT) bagi ratusan masyarakat penerima manfaat.
BACA JUGA : Dua Kapal Tanker Meledak di Laut Hitam Turkiye, Diduga Terkena Ranjau atau Proyektil
Kepala Kantor Melawan dan Minta Tolong
Saat seluruh staf meninggalkan kantor, suasana tenang tiba-tiba pecah ketika Suwanto Tahir muncul dari dalam kantor dengan kondisi berlumuran darah sambil berteriak meminta pertolongan.
“Tolong, dia mau merampok, saya melawan,” kata Suwanto dalam kondisi terluka saat segera dievakuasi menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padjoga Dang Ngalle Takalar untuk mendapatkan penanganan medis darurat. Luka yang diderita menunjukkan adanya perlawanan sengit dari korban terhadap pelaku perampokan.
Aparat kepolisian yang menerima laporan langsung bergerak cepat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mengumpulkan bukti-bukti. Pimpinan Kantor Pos Sulawesi Selatan juga didatangkan untuk memastikan jumlah kerugian uang tunai yang dibawa kabur oleh pelaku.
Pelaku Diduga Karyawan Sendiri
Kepala Pos Makassar, Adji, yang hadir di lokasi kejadian, membenarkan bahwa pelaku memiliki keterkaitan kerja dengan korban.
“Korban adalah kepala kantor pos cabang pembantu Kabupaten Takalar dan pelaku adalah petugas pengantaran. Saat ini, kami masih melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian. Uang yang hilang kami perkirakan sekitar tiga ratus juta rupiah lebih,” kata Adji, mengonfirmasi nilai kerugian yang sangat besar.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, pelaku perampokan sadis tersebut berinisial SG, yang menjabat sebagai koordinator pengantaran di kantor pos cabang tersebut. Dugaan bahwa perampokan dilakukan oleh orang dalam menguatkan indikasi bahwa pelaku memanfaatkan pengetahuan internal mengenai jadwal pencairan uang dalam jumlah besar.
Kasat Reskrim Polres Takalar, AKP Hatta, menegaskan bahwa pihak kepolisian telah mengantongi identitas pelaku dan saat ini sedang melakukan pengejaran intensif. “Pelaku sudah kami kantongi identitasnya dan sementara dalam pengejaran,” ujar AKP Hatta melalui sambungan telepon pada Sabtu (29/11/2025). Polisi kini memfokuskan upaya pada pelacakan keberadaan SG, sementara masyarakat dan karyawan kantor pos berharap pelaku segera tertangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.



